Bikin Kejutan !!! Ninja Tune-Up 155 cc Ini Sukses Berturut-turut jadi yang Terbaik

Bikin Kejutan !!! Ninja Tune-Up 155 cc Ini Sukses Berturut-turut jadi yang Terbaik

Team VND Vincent’s JFK Racing Team bikin kejutan lagi nih, bradsis. Yups, sekarang giliran Kawasaki Ninja Tune Up 155 cc yang sukses jadi yang terbaik di dua event dan kelas yang berbeda, secara berturut-turut, bradsis.

Wajah baru dari tim asal Jakarta ini, dapat dibilang umurnya masih bisa dihitung jari, bradsis. Meski begitu, terbukti jadi kampiun di dua kelas, yaitu kelas Sport 2-Tak Tune Up 155 cc dengan catatan waktu 7,1 pada TDR Drag Bike di Cikarang lalu, melalui Arif Tijil.

Tapi sayang, di Trendy Drag Bike kemarin, di kelas tersebut Tijil hanya menempati posisi keempat dan catatan waktu tersebut melorot di angka 7,3 detik. “Sebenarnya, motor enak, tapi karena waktu di putaran atas, saya injak gigi dari 4 langsung ke 6. Otomatis, motor agak drop. Tapi, syukurnya masih bisa naik podium,” ujar Tijil.

Sebaliknya, catatan tersebut berhasil diperbaiki, tetapi untuk kelas Free For All (FFA) dengan joki Ivan Bangun, bradsis. Doi jadi yang tercepat dengan Best Time 7,2 detik dan sukses mengungguli para kandidat kuat lainnya seperti KTM Special Engine milik tim asal Bandung, Anker Sport.

Nah, ternyata rahasianya dari Ninja yang memiliki kapasitas murni 147 cc itu, begini doang, bradsis. Selama dua event tersebut, kuda besi sama sekali enggak ngalamin perubahan pada settingan. Tapi, menurut sang mekanik, Fauzi, Kawasaki Ninja yang memiliki kompresi 12:8 ini ‘cuma’ mengalami service skala kecil aja.

Contohnya seperti karburator PWK Airstrike berdiameter 34 mm yang diopreknya pada setelan saluran udara dan bukaan gas. Jangan salah, hal tersebut sangat berguna bagi kenyamanan sang joki, terutama ketika start dengan RPM tinggi.

“Berhubung semua (settingan) motor masih enak, cuma dicek-cek aja mesinnya dan waktu diperiksa lagi memang masih bagus. Untuk dua event kemarin, paling cuma ngatur setelan angin dan skep-nya doang,” ujar mekanik ramah ini, sembari bilang pakai Main Jet dan Pilot Jet di angka 165/48.

“Selebihnya, saya percaya bagaimana joki mampu menyesuaikan karakter trek dan sedikit ngasih instruksi buat joki, bagaimana bagusnya saat ngelepas motor dari garis start. Nanti, khusus seri final TDR dan Trendy, baru ada perubahan biar catatan waktu bisa bikin kejutan. Lihat aja nanti,” jelas Fauzi, yang enggan mendetailkan perubahan pada oprekkannya itu.

Tunggu, Brad, kejutannya...

Data Modifikasi:

Bore x Stroke: 59 mm x 54 mm
Piston: Standar Custom
Kruk as: Standar Custom
CDI: Erci (Suzuki Crystal)
Kompresi: 12:8
Karburator: PWK Airstrike 34 mm
Magnet: Standar Custom
Knalpot: JFK
Per Kopling: JFK
Membran: V-Force

sumber >> www.motorexpertz.com